Selasa, 05 Mei 2009

Indonesia Rencanakan Pameran Industri dengan Perancis

Jakarta (ANTARA News) - Indonesia dan Prancis berencana mengadakan pameran produk kerajinan dan industri dalam rangka meningkatkan kerja sama kedua negara menghadapi krisis keuangan global.

Duta Besar Prancis untuk Indonesia Philippe Zeller menyampaikan hal tersebut dalam suatu forum diskusi bersama wartawan dan pengusaha di Jakarta, Selasa.

"Krisis finansial ini bukanlah alasan untuk mengurangi hubungan Indonesia Prancis," kata Dubes Zeller. Ia menyebutkan peranan Indonesia yang semakin penting sebagai anggota G-20.

Sehubungan dengan persiapan kegiatan tersebut, lanjutnya, Asosiasi Kamar Dagang Indonesia dan Prancis selaku pemrakarsa sedang melakukan pengaturan lebih terperinci agar pameran dapat dilaksanakan di Paris, Lyon dan Marseille pada 2010.

Meskipun belum ditetapkan dalam jadwal yang pasti usaha awal persiapan sudah dilakukan seperti kunjungan ke Kadin Balikpapan serta kerjasama dengan kabupaten Bantul untuk produk kerajinan seperti mebel dan kerajinan bambu.

"Cara terbaik untuk mempersiapkannya adalah bekerjasama dengan asosiasi kamar dagang lokal di tiap provinsi," kata Zeller.

Target yang ditetapkan adalah lebih dari 200 produk kerajinan dan industri di antaranya bagian pesawat, kereta api dan bisnis kelautan.

Dubes Zeller menambahkan, Prancis melalui ADB (Badan Prancis untuk Pembangunan) telah menyiapkan sekitar 300 juta dolar AS tahun ini untuk mendukung kebijakan terkait isu perubahan iklim dan reboisasi di Kalimantan, tanaman bakau di pesisir Sumatra dan konservasi alam di Papua.

Forum diskusi itu terselenggara berkat kerjasama Persatuan Wartawan Indonesia (PWI), Konfederasi Jurnalis ASEAN (CAJ) dan Departemen Komunikasi dan Informatika.
(*)

COPYRIGHT © 2009

Tidak ada komentar:

Joint With